Halosumsel.com-
Kementerian Pemuda dan Olahraga RI telah menetapkan Palembang, Sumatera Selatan sebagai tuan rumah closing ceremony atau upacara penutup Asian Games 2018 mendatang. Sementara upacara pembukaan diselenggarakan di ibukota DKI Jakarta.
Gubernur Sumsel H Alex Noerdin menegaskan, pihaknya akan banyak melakukan persiapan terkait hal tersebut. Ditunjuknya Palembang sebagai tuan rumah upacara penutupan helatan pesta olahraga terbesar di Benua Asia tersebut merupakan sebuah tanggung jawab yang besar.
“Untuk itulah Pemprov Sumsel akan melakukan persiapan sebaik mungkin menyambut kepercayaan yang telah diberikan pemerintah pusat tersebut. Banyak yang akan dipersiapkan nantinya,” tegas Alex dalam malam penganugerahan Putra-Putri Sriwijaya di Ballroom Hotel Aryaduta, Sabtu (5/9) malam.
Gubernur menjelaskan, rentang waktu hingga gelarannya masih panjang. Sehingga keputusan ini pun masih bisa berubah. “Keputusan tempat upacara pembuka dan penutup ini belum final. Jadi kita pun akan berupaya agar Palembang bisa menjadi tempat diselenggarakannya upacara pembukaan juga,” tambahnya.
Sebelumnya, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi menegaskan bahwa Sumsel khususnya Palembang sangat siap untuk menggelar even Asian Games 2018.
“Saya tegaskan penutupan Asian Games di Palembang dan pembukaan di Jakarta. Nanti ‘kan saya yang tandatangani,” ujarnya, Jumat (4/9). Dia pun mengakui bahwa Palembang yang memiliki Jakabaring Sport City (JSC) jauh lebih siap daripada Jakarta atau daerah manapun di Indonesia untuk menyelenggarakan Asian Games.
Sehingga sangat wajar kalau Palembang ditetapkan sebagai tempat penutupan Asian Games 2018 mendatang. Bahkan seharusnya, Palembang pun juga bisa menjadi tempat pembukaan ajang olahraga empat tahun sekali ini.
“Kalau Palembang sangat siap menggelar Asian Games 2018. Bahkan sekarang pun kalau diminta, mereka siap. Tapi karena terbentur aturan Dewan Olimpiade Asia (OCA) yang menetapkan Asian Games harus digelar di ibukota negara Jakarta, dan Palembang sebagai tuan rumah pendamping,” jelasnya.
Peluncuran Asian Games akan dilakukan bertepatan dengan Hari Olahraga Nasional (Haornas) pada 9 Desember mendatang. Imam mengatakan, acara akan ditandai dengan penggelindingan tiga bola raksasa.
Sementara untuk persiapan dan pembangunan venue Asian Games, Kemenpora juga telah menganggarkan sebesar Rp20 miliar sebagai dana awal. Pihaknya mengandalkan dana pihak ketiga untuk mendapatkan dana penyelesaian kebutuhan pembangunan venue. (fit)