Muba, Halosumsel – Musi BAnyuasin adalah kabupaten yang terkenal dengan kekayaan alam nya baik itu pertambangan batubara minyak dan gas bumi bahkan Muba juga di kenal dengan perkebunannya yang sangat luas seperti kebun karet sawit bahkan disektor pertaniannya yang tak kalah hebat dengan kabupaten lain

Dari itulah banyak orang orang yang berlomba lomba ingin menjadi pemimpin di kabupaten tersebut ,seperti yang saat ini santer di media sosial ada kandidat yang menyatakan sebagai calon Bupati Musi Banyuasin sedikitnya 3 orang nama .namun sayangnya dari tiga nama tersebut adalah orang orang yang bermasalah

Seperti yang di paparkan oleh Supriyadi ketua umum LSM Gerakan Rakyat Anti Korupsi (GRANSI) saat berbincang dengan awak media menerangkan Bahwasanya Sangat disayangkan tiga calon Bupati Muba saat ini adalah orang yang bermasalah ,bermasalah dengan negara ,bermasalah moral dan bermasalah dengan masyarakat dalam hal kerusakan lingkungan.

“Kita lihat jejak hidup mereka, seperti Lusiyanty adalah mantan koruptor yang terlibat ada tahun 2014 saat operasi tangkap tangan KPK Lusiyanty adalah istri Bupati Muba kala itu dan beliau jelas terbukti dan menjalani beberapa tahun atas tuntutan kasus korupsi di Muba”, ucap Supriyadi.

Lanjut Supriyadi menambahkan, bahwa Apriyadi adalah penguasa yang memiliki moral rendah kasus dugaan dengan wanita lain asusila yang belum kunjung selesai sampai saat ini ,berprilaku Arogan dengan aktivis dan media dan hanya pada jamannyalah dua kepala dinas tersandung kasus korupsi ,yaitu kepala dinas PERKIM dan DPMD.

” Selanjutnya Toha Tohet adalah seorang pengusaha minyak ilegal yang jelas sudah merusak lingkungan otak kejahatan lingkungan di kabupaten Musi Banyuasin .dan pembisnis minyak ilegal yang tak tersentuh hukum. Selain tak tersentuh hukum beliau juga mengatur BUMD Kabupaten Musi Banyuasin yaitu Petro Muba .Karna selain beliau sebagai Manager di PT PETRO MUBA Beliau adalah direktur dan pemilik saham tunggal di PT TOSA dan PBSA Yang saat ini menjadi mitra PT PETRO MUBA”, jelas Supriyadi.

Kemudian Supriyadi juga mengatakan bahwa jika ketiga orang ini jadi mencalonkan diri sebagai calon Bupati MUBA dan di terima oleh KPU dan dari tiga kandidat ini terpilih .maka siap siaplah Muba akan disetir oleh orang yang rakus kekuasaan seperti lusianty.

“Kenapa kita bilang rakus dia saat ini terpilih sebagai DPRD Provinsi Sumsel namun memaksakan menjadi Bupati Muba dan jika Apriyadi yang terpilih maka bersiaplah dipimpin oleh orang yang bobrok moralnya dan arogan dan kebal hukum namun jika Toha Tohet yang terpilih maka masyarakat Muba akan memiliki pemimpin yang selalu memikirkan kepentingan pribadinya walaupun harus mengorbankan apapun dan bersiaplah kalau lingkungan di Muba akan semakin rusak dan kejahatan ilegal drilling akan dimonopoli oleh sekelompok penguasa”, papar Supriyadi.

Supriyadi beharap semestinya di saat seperti inilah mestinya ada sosok baru yang dapat mengembalikan dan menyelamatkan rakyat Muba sehingga tidak lagi terjadi hal hal yang sangat merusak perekonomian dan nama baik Muba

“Kenapa tidak ada yang muncul dari putra daerah Muba yang masih bersih belum dikotori oleh noda noda korupsi dan noda lainya”, tutup Supriyadi. (DM).