Halosumsel – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Selatan (Sumsel) akan menerapkan mobil emisi karbon (Hydrogen) yang tidak menggunakan bahan bakar fosil, mobil tersebut akan diterapkan untuk pertama kalinya pada perhelatan Asian Games 2018 di Kota Palembang. Mobil yang menggunakan hydrogen itu nantinya akan membuat ramah lingkungan dan bebas polusi.
Gubernur Sumsel, H Alex Noerdin mengatakan, Mobil Hydorgen car merupakan teknologi masa depan, dilihat hasil riset puluhan tahun sekarang sudah ada aplikasi dan sudah bisa digunakan untuk tambahan pada mobil-mobil pabrikan, seperti BMW, Mercedes Benz, Honda dan Toyota.
“Saya mencoba mobil electrik, mobil listrik merek Renault ditambah dengan daya delajahnya mulai dari 80 km menjadi 401 Km,” katanya saat usai menerima Rektor Universitas Sriwijaya (Unsri) di Griya Agung Palembang. Rabu (22/6)
Menurutnya, Provinsi Sumsel mepunyai Jakabaring Sport City (JSC) untuk Asian Games dan tekad kita menjadikan Green Sport City. listrik yang digunakan disitu harus dari solar powerplan (PLT), pembangkit tenaga surya , air minumnya water, jadi tinggal langsung diminum dari kerang, kendaraan yang masuk hanya boleh kendaraan tanpa emisi karbon yang tidak menggunakan bahan bakar fosil. katanya
“ jadi mereka tertarik dengan ini, lalu mereka mengundang ke Kopenhagen (Denmark) mencoba mobil Renault tadi, Kalau mau itu nanti akan diterapkan di JSC. Jadi dijakabaring akan kita bangun pembangkit listrik tenaga surya. Ini baru permulaan di Indonesia. Na ini akan meluas kemana-mana, di Kota Palembang, Provinsi Sumsel, dan Indonesia. Oleh karena itu kita perlu kerjasama dengan Unsri Sehingga Unsri nanti menjadi World Class University Internasional,”ujar Alex
Sementara itu, Rekotr Unsri, Prof Anis Sagaf mengatakan, jadi ini langkah yang sangat jauh, insyallah unsri ada beberapa para ahli dibidang fosil dan teknologi energy. “kita akan dukung dan kita sambut baik dan mudahan-mudahan niat baik Gubernur Sumsel bersama unsri menjadi kenyataan dengan waktu yang tidak lama,” ucapnya
Menurutnya, keinginan Gubernur diterapkan di Asian Games, Setelah ini nanti akan rapat bersama staf-staf dan berkumpul membuat suatu rencana kemudian akan kita serahkan lagi kepada Gubernur Sumsel.
Dari fosil akan menjadi hydrogen. Karena tenaganya dari usnri dan bekerjasma dengan negara Malaysia (University Teknologi Malaysia). “Na itu akan saya seriuskan lagi dengan mereka sehingga tim ini betul-betul bisa membackup apa yang keiinginan Gubernur,” ujarnya
Dijelaskanya , ide Gubernur Sumsel luar biasa. “kita selama ini punya riset, kalau Gubernur berpikiran bagaiamana ini diaplikasikan dan dipakai karena teknologi untuk Car ini menggunakan hydrogen, maka itu kita sudah untung dari segi emisi polusi. Jadi biaya emisi polusi sudah tidak diperlukan lagi,” sambungnya “Hydrogen itu adalah penguraian, misalnya H2O, ada hydrogen ada oksigennya, na itulah proses penguraian, kalau itu berhasil luar biasa sekali,” Pungkasnya (rilis)0