Halosumsel.com-
Ketua Persit Kartika Chandra Kirana (KCK) Pengurus Daerah II/Sriwijaya Ny. Purwadi Mukson dikukuhkan menjadi Ibu Raksakarini Sri Sena Kodam II/Swj di Gedung Sudirman Makodam II/Swj Palembang, Rabu (12/8/2015).
Gelar Ibu Raksakarini Sri Sena, yang diberikan oleh korps Wanita TNI Angkatan Darat sebagai istri Pangdam II/Sriwijaya, adalah suatu bentuk kepercayaan, pengakuan dan penghormatan, yang bermakna sebagai seorang “Ibu”, yang dipercaya sebagai pembimbing dan penuntun bagi prajurit Korps Wanita TNI Angkatan Darat.
Selain itu, pengukuhan sebagai Ibu Raksakarini Sri Sena, adalah suatu kehormatan dan penghargaan di lingkungan TNI AD. Ini merupakan kebanggaan tersendiri bagi Ny. Raudha Purwadi Mukson maupun selaku Ketua Persit Kartika Chandra Kirana PD II/Swj, atas kepercayaan dan penghargaan yang baru diterimanya tersebut.
Tugas sebagai Ibu Raksakarini Sri Sena II/Sriwijaya adalah membantu Pangdam II/Sriwijaya dalam pembinaan anggota Kowad Kodam II/Sriwijaya, yang meliputi pemeliharaan kodrat dan sifat kewanitaan anggota Kowad, pemeliharaan kesadaran anggota Kowad untuk menjaga nama baik wanita umumnya, pemeliharaan kesadaran anggota Kowad sebagai Ibu atau istri dalam keluarga sendiri, dan sebagai anggota masyarakat dalam lingkungan hidupnya.
Ny. Raudha Purwadi Mukson dalam sambutannya mengatakan bahwa semaju apapun prestasi, jabatan dan keahlian yang dikuasai, seorang prajurit Kowad harus tetap menyadari kodrat dan kedudukannya sebagai wanita Indonesia, sebagai wanita pendamping suami/ibu rumah tangga dan pendidik bagi putra-putrinya.
“Sebagai ibu rumah tangga, saya harapkan para Kowad tetap memberikan perhatian penuh kepada putra-putrinya, berikan gizi yang cukup, mampu mengasuh, membimbing dan memberikan mereka kasih sayang, tanamkan nilai-nilai keagamaan serta akhlak yang luhur sehingga mereka dapat tumbuh menjadi manusia yang taqwa, cerdas dan berbudi luhur,” ujar Ny. Raudha.
Selain itu Ny. Raudha berpesan agar menjaga martabat dan kehormatan Kowad Kodam II/Swj, sesuai Sesanti Kowad dalam Sad Satya Sri Sena (enam janji prajurit wanita) dan motto Kowad yaitu, “Bukan mawar penghias taman tetapi melati pagar bangsa”, sehingga mampu menjaga dan memelihara citra diri sebagai wanita Indonesia.
(Sofuan)