Halosumsel.com-

Sosio drama perang 5 hari 5 malam dikota palembang membuat para peserta upacara 17 an di halaman griya Agung terpukau dan membuat para veteran yang menyaksikan tertegun mengenang perjuangan mereka puluhan tahun silam

 

Salah satu peserta upacar hermawati mengatakan,” selama saya beberapa tahun mengikuti upacara disinibaru kali ini penampilanya sangat memukau dan membuat bulu kuduk  merinding,walaupun kita tidak pernah terlibat langsung namun kita dapat  merasakan bagaimana pendahulu kita memperebutkan kemerdekaan ini dengan mengorbankan seluruh harta benda dan nyawa,” tandasnya

 

Sementara itu salah seorang yang veteran bernama Hj. Nuriaty mengatakan,” tadi sempat menteskan airmata, teringat waktu itu kita memperebutkan dan mempertahankan kemerdekaan , penampilan mereka sungguh sangat mengingatkan kembali dimasa perang 5 hari 5 malam tersebut, tandasnya

 

Sosio drama ini ditampilkan oleh Kodam II Sriwijya, tampak

 Pangdam II/Sriwijaya Mayor Jenderal TNI Purwadi Mukson, S.IP didampingi Danrem 044/ Gapo Kolonel Inf Tri Winarno sertapejabat teras Kodam II/Sriwijaya serta Gubernur sumsel Alex noerdin usai menyaksikan sosio drama tersebut langsung turun kehalaman untuk memberikan apresiasikepada seluruh  pemain

Upacara peringatan detik-detik proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia ke-70 tahun 2015 yang diselenggarakan di Griya Agung Palembang pada Senin (17/8)

 

Upacara pengibaran bendera merah putih yang dilaksanakan oleh kelompok Pasukan Pengibar bendera provinsi Sumsel berhasil dengan sukses melaksanakan tugas pengibaran bendera merah putih di halaman Grya Agung Palembang. Gubernur Sumsel selaku Irup pada upacara peringatan detik-detik Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia ke 70 berlangsung dengan hikmat dan lancar.

 

Selesai acara pokok diadakan acara tambahan yaitu dengan digelarnya Sosio Drama dengan tema Perang 5 hari 5 malam di Kota Palembang yang melibatkan personel 200 orang yang terdiri dari personel Kodam II/Sriwijaya, Korem 044/Gapo, Kodim 0418/Palembang, Yo Kav 5 Serbu, Rai Arhanudri 41/BS, Yonif 200/Raider, FKPPI, PPM, Mahasiswa dan pelajar. Sosio Drama ini mengangkat kisah peperangan yang terjadi di wilayah Kota Palembang dalam rangka mengusir penjajah Belanda dari wilayah Sumsel. Beberapa penonto yang merupakan juga undangan dari upacara pengibaran bendera menyampaikan bahwa bila melihat dan mendengar adeganadegan di sosio drama ini mengingatkan saya pada masa perjuangan dahulu dalam merebut kemerdekaan dari penjajah Belanda dan saya terharu serta bangga bahwa hari ini tepat ulang tahun ke 70 Kemerdekaan Republik Indonesia diputar balik peristiwa perjuangan tersebut dalam bentuk sosio drama, saya atas nama keluarga Veteran dan penjuang mengucapkan terimakasih atas kegiatan sosio drama ini agar generasi muda tetap mempertahankan dan mengisi Kemerdekaan Republik Indonesia.

 

 

 

Acara Sosio Drama disaksikan oleh seluruh pejabat pemerintahan, swasta, kalangan Akademisi, Mahasiswa, pelajar, Veteran dan seluruh lapisan masyarakat yang hadir lebih kurang 3.000 orang penonton. Sambutan dan apresiasi seluruh hadirin ditandai dengan Gubernur Sumsel, Wakil Gubernur Sumsel, Pangdam II/Sriwijay dan Kapolda Sumsel turut larut dalam sosio drama tersebut dengan mendatangi langsung pemain sosio drama di lapangan dan mengucapkan terimakasih atas penampilannya yang sangat baik dan membanggakan, para pemain memanggul Gubernur Sumsel, Wakil Gubernur Sumsel, Pangdam II/Sriwijaya dan Kapolda Sumsel diarak keliling lapangan.( sofuan)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *