Halosumsel.com-

Tim Penggerak (TP) Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Provinsi Sumatera Selatan menggelar pembinaan Sistem Informasi Manajemen (SIM) PKK bagi pengurus PKK kabupaten/kota se-Sumatera Selatan, di Aula Bina Sarana Dinas Perhubungan dan KOMINFO Provinsi Sumsel yang berlangsung dari tanggal 17 – 18 September 2015. Jumat (18/9).

SIM PKK adalah aplikasi berbasis web yang terintegrasi dari desa hingga kabupaten untuk memonitoring dan mengevaluasi kegiatan PKK. Dengan adanya SIM PKK akan mempermudah penyusunan data PKK dengan sangat lengkap, yang apabila diperlukan perubahan data seluruh Indonesia akan dapat dilakukan dengan cepat, tepat dan akurat. “  SIM PKK yang berbasis teknologi informasi, akan mempercepat dan mempermudah pelaporan yang tadinya memakai tulisan diatas kertas beralih menggunakan teknologi internet untuk mengirim data,” Terang Rosmaniar Syarif selaku wakil ketua III TP. PKK provinsi Sumatera Selatan yang mewakili ketua TP PKK Eliza Alex Noerdin.

Rosmaniar menjelaskan bahwa Pengembangan SIM PKK di Sumatera Selatan dilaksanakan secara bertahap. Pada tahap awal pelaksanaan Sim PKK di Sumatera Selatan dilaksanakan pada  bulan Januari 2008 di awali dengan peresmian website PKK Sumsel yang beralamat di www.tppkk.sumselprov.go.id selanjutnya PKK memberikan bantuan Komputer bagi 15 Kabupaten/Kota. pada Desember 2010 ini TP. PKK Sumatera Selatan bekerjasama dengan Dinas Perhubungan dan Kominfo Provinsi Sumatera Selatan memberikan lagi bantuan 91 Unit Komputer bagi 90 Kecamatan se – Sumatera Selatan.

Pelatihan SIM PKK ini sudah diselenggarakan tiga kali, “ Kita sudah mengadakan pelatihan ini sejak tahun 2013, 2014 dan tahun 2015 ini,” ungkap sekretaris TP PKK sumsel, Hj Sumarni. Menurutnya pelatihan SIM PKK ini diadakan lagi karena pada tahun sebelumnya masih ada kekurangan dan kendala dalam sistem pengentryanyang dibuat oleh PKK  Sumsel, sehingga daerah sering merasa kesulitan dalam mengisi data di website yang telah disediakan tersebut.

Masih menurut Sumarni Pada tahun ini PKK telah melakukan perbaikan dalam sistem aplikasinya, “ kita harapkan seluruh jajaran TP PKK kabupaten kota dapat menindak lanjuti dan rajin mengirimkan laporan dan mengentry data selain itu kabupaten kota dapat jugamembuat website di daerah masing-masing dan nantinya dapat di link kan dengan website TP.PKK Provinsi Sumatera Selatan.”

Tutor pelatihan SIM PKK Haidar Mirza mengatakan bahwa dalam mengentry data harus ada sumber daya manusia yang bisa mengoperasikan komputer, karena sistem ini akan digunakan oleh semua kabupaten dan kecamatan di Sumatera Selatan. “ kendala yang akan dihadapi ketika banyak yang melakukan entry data, sistem akan berat, apalagi jika internet yang dipakai lambat,” terangnya.

Ketika menjawab pertanyaan peserta dari kabupaten Muratara yang mengeluhkan jaringan internet di daerah mereka sangat lambat, tutor Haidar yang merupakan Dosen dari fakultas Bina dharma menyarankan agar mencoba beberpa provider layanan internet agar bisa mengetahui provaider mana yang punya jaringan cepat di daerah mereka.(rel)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *